BRO, Guna meredam dampak pelemahan ekonomi akibat pandemi Corona Virus Disease (COVID-19) dan membantu ribuan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam menjaga keberlangsungan bisnisnya, GoFood hadirkan program Hari Kuliner Nasional (Harkulnas).
Program unggulan GoFood yang telah memasuki tahun ketiga ini hadir sejak 1 April hingga 5 Mei 2020, dan diikuti lebih dari 7.000 outlet merchant di Jawa Barat. Program ini menjadi salah satu solusi GoFood dalam menghadirkan kuliner bagi masyarakat saat mereka #dirumahaja.
“Program yang meningkatkan jumlah pesanan dari merchant UMKM ini juga membantu menjaga penghasilan harian mitra driver yang mengantarkan makanan,” kata Vice Preskdent Region Gojek Jawa Barat dan Banten Becquini Akbar dalam keterangan tertulis yang diterima bogornetwork.com Minggu (12/04/2020).
Lewat program HARKULNAS ini, pihak GoFood melakukan sejumlah upaya untuk meningkatkan penjualan harian mitra merchant UMKM sekaligus mengurangi beban biaya operasional mereka.
Ia menjelaskan upaya yang dilakukan GoFood adalah pertama mempromosikan merchant UMKM guna memperluas pasar dan menambah pelanggan mereka; kedua meningkatkan visibilitas merchant UMKM lewat shuffle cards di dalam aplikasi; ketiga memberikan voucher promo ongkos kirim pada pembelian menggunakan GoPay; keempat meningkatkan penghasilan UMKM bidang pangan dengan membagikan voucher diskon untuk merchant berbelanja bahan makanan di GoFresh setiap minggu; dan kelima membantu efisiensi bisnis merchant UMKM dengan mendorong penggunaan fitur “Recommended Campaign” pada GoBiz supaya UMKM bisa memperbarui katalog dan melakukan promosi secara mandiri dan fleksibel.
“Di tengah pandemi COVID-19, selain semakin menempatkan prosedur keamanan dan higienitas sebagai prioritas, kami terus mencari jalan agar mitra merchant GoFood yang 96 persennya adalah UMKM bisa terus memperoleh penghasilan untuk menjalankan usahanya. Berbagai inovasi dan inisiatif kami lakukan untuk bisa mengurangi kecemasan para pelaku usaha UMKM. Kami juga berharap melalui program HARKULNAS, penjualan harian usaha kuliner UMKM dapat meningkat sehingga tetap menggerakkan roda ekonomi selama masa pandemi,” katanya.
Pihaknya melihat pandemi ini menimbulkan pergeseran pola konsumsi di mana yang biasanya pemesanan dilakukan di tempat (dine-in), sekarang berpindah ke online sejalan dengan himbauan pemerintah untuk beraktivitas dari rumah.
“Peluang ini harus dimanfaatkan supaya roda bisnis UMKM tetap bergerak sehingga memberikan ruang yang lebih luas bagi mitra dan driver Gojek terus mendapat penghasilan. Kami percaya ini bisa membantu ketahanan ekonomi Indonesia di situasi yang sulit saat ini,” katanya.
Penulis : Hari Y
Editor : Hari Y
